Transportasi umum dinilai menjadi sumber penularan CORONA
Photo kompastv.com
Diprediksi oleh banyak kalangan bahwa salah satu sumber pusat penyebaran virus corona covid 19 adalah tempat berlerumunnya masa yang meng indahkan jarak distancing fisikal. Ketika warga menunggu transportasi umum semisal kereta api utamanya di stasiun stasiun perkotaan. Memang tidaklah mudah mengatur kedisiplinan warga dan diperlukan kerja keras yang ekstra untuk mengatasinya.
Lantas apakah ini salah penumpang yang membutuhkan jasa transportasi umum atau ketidak siapan dari birokrasi kita di setiap lini? Ketidak siapan bisa disebabkan kurangnya personil keamanan atau kurangnya ketegasan petugas dalam menerapkan disiplin kepada para pengguna jasa transportasi umum. Kalau mobil skala besar seperti bus kota dan bus antar kota baik dalam provinsi maupun antar provinsi masih bisa diatasi dan diatur sedemikian rupa pelaksanaannya. Akan tetapi mereka yang angkot yang mengantarkan penumpang tentu fisikal distancing sangatlah sulit untuk diterapkan.
Bagaikan buah simalakama dalam menerapkan aturannya ketika aturan fiaikal diatancing diterapkan di angkot angkot maka satu angkat hanya mengangkut berapa penumpang. Sedangkan setoran angkot harus ditunaikan dan kebutuhan akan perut para sopir angkot dan keluarganya juga perlu difikirkan. Lagi lagi hanya rakyat kecillah yang terkena dampak dari segala kebijakan yang ada.
Komentar
Posting Komentar